Thursday, June 29, 2006
EUPHORBIA, Bunga Cantik Pembawa Hoki
Penulis & Foto: Budi Sutomo
Dilarang mepergunakan foto dan tulisan ini untuk kepentingan publikasi komersial tanpa seijin dari penulis
Orang menyebutnya bunga delapan dewa, karena kelopaknya berhadapan membentuk angka delapan. Sosoknya sangat cantik dan konon membawa hoki, tak salah jika orang Thailand menyebutnya Poysian yang berarti tanaman keberuntungan.
Euphorbia (Euphorbia milii) masih satu keluarga Euphorbiaceae, menurut literatur, tanaman ini memiliki lebih dari 2000 species. Varietas asli euphorbia sebenarnya berdaun dan berbunga kecil. Para hobiis tanaman hias Thailand banyak menyilangkan sehingga terbentuk varietas baru dengan warna bunga yang lebih beragam dan kelopak bunga lebih besar.
Mudah Berkembang Biak
Tanaman asal Madagaskar ini termasuk tanaman perdu berkayu yang sangat mudah dikembangbiakan. Syarat hidupnya tidak perlu perlakuan khusus dan pemeliharaanya gampang. Asal bermandikan sinar matahari penuh selama 7 jam sehari dan media yang benar, euphorbia akan tumbuh subur dan berbunga rimbun sepanjang tahun.
Memperbanyak euphorbia bisa dilakukan dengan cara vegetatif atau generatif. Cara generatif/menggunakan biji biasanya akan dihasilkan keturunan yang berbeda dengan induknya. Sedangkan cara vegetatif, baik itu setek batang dan sambung batang (grafting) akan dihasilkan tanaman yang lebih cepat berbunga dan tidak berbeda dengan tanaman induk.
Perbanyakan euphorbia dengan biji jarang dilakukan karena lama dan tingkat keberhasilannya rendah. Setek batang cara cara mudah memperbanyak si cantik ini. Selain mudah, tingkat keberhasilannya tinggi dan tanaman cepat berbunga. Pilih batang yang sehat dengan diameter 2 cm dan tidak terlalu tua. Potong menggunakan pisau tajam dan steril agar luka tidak menjadi busuk. Panjang batang ideal untuk setek sebaiknya 15-20 cm. Buang daunnya, sisakan 3-4 lembar saja. Lap hingga bersih getah susu yang keluar dari pangkal batang. Diamkan di tempat teduh 4-5 jam agar luka mengering. Olesi dengan zat perangsang akar dan bibit siap ditanam.
Perhatikan Media Tanam
Tanam dengan media sekam bakar, pasir halus, pupuk kandang dan tanah berhumus dengan perbandingan 2:1:1:1. Tanam bibit pada media yang telah di siapkan dan letakan di tempat teduh dengan intensitas cahaya 60-70%.
Euphorbia tergolong tanaman tahan banting dan sangat suka berjemur di bawah sinar matahari. Lakukan penyiraman 2 hari sekali pada pukul 08.00-10.00 pagi, saat intensitas sinar matahari belum tinggi. Menyiram terlalu banyak akan mengakibatkan busuk akar dan batang karena media tergenang air. Kurang siraman juga berakibat tanaman berdaun kerdil, menguning bahkan mati.
Lakukan Perawatan Berkala
Agar tanaman tampil prima dan banyak berbunga, lakukan pemupukan secara berkala. Pupuk NPK dengan dosis 1 g/tanaman diberikan secara rutin setiap 1 bulan sekali. Jika tak mau repot, pupuk slow release seperti Osmocate, Dekastar dan Magamp bisa diberikan setiap 4 bulan sekali dengan dosis 5 g/tanaman.
Banyak penyakit dan hama yang bisa menyerang tanaman euphorbia, diantaranya kutu putih atau Homophtera aleyrodidae dan mealy bug, serangan akan lebih banyak jika musim kemarau tiba. Kutu ini bisa dikendalikan dengan menyemprotkan insektisida seperti Agrimex atau Metindo dengan dosis sesuai anjuran pada label. Busuk batang dan akar akibat serangan bakteri Erwina carotavora juga banyak terjadi jika media terlalu lembab dan terjadi luka pada batang atau akar. Semprot dengan bakterisida seperti Starner secara berkala agar tanaman terhindar dari busuk batang atau akar. Selamat Berkebun.
Tuesday, June 27, 2006
RESEP DIM SUM ISTIMEWA
Dim Sum berasal dari bahasa Kanton-Cina yang berarti makanan ringan serba kukus atau digoreng. Hidangan ini biasanya di sajikan sebagai sarapan atau penyerta minum the di sore hari. Citarasa dim sum sangat beragam baik gurih maupun manis. Bentuknya yang mungil membuat kita semakin ingin untuk mencoba. Buat Anda yang ingin membuat sendiri. Kami memilihkan 4 resep variasi dim sum. Selamat Mencoba!.
Resep: Budi Sutomo
Pangsit Kukus Isi Udang
Bahan:
Kulit Pangsit:
375 gr tepung terigu cakra
150 ml air mendidih
80 ml air dingin
1 sdt garam halus
1 sdm minyak goreng
Isi:
250 gr daging ayam cincang
100 gr udang cncang
5 buah jamur hioko, rendam air, iris halus
200 gr sawi putih, iris halus, rendam air panas, tiriskan
1 sdm tepung kanji
1 butir telur ayam
4 siung bawang putih, haluskan
2 cm jahe, parut
1 sdm kecap asin
½ sdm kecap ikan
2 sdt gula pasir
½ sdt lada halus
½ sdm minyak wijen
1 sdm minyak goreng
1 sdt garam
Saus Pedas, haluskan:
4 buah cabai merah
2 siung bawang putih
½ sdm cuka
4 sdm saus tomat
½ sdm gula pasir
200 ml air
¼ sdt garam
½ sdm tepung kanji, larutkan dengan 2 sdm air
Cara Membuat:
1. Kulit Pangsit: Campur tepung terigu dengan air mendidih, aduk rata. Tambahkan air dingin, garam dan minyak, aduk dengan tangan hingga terbentuk adonan yang kalis. Diamkan selama 40 menit. Ambil adonan dan giling hingga tipis. Cetak dengan pustry cutter/pisau tajam menjadi bulatan dengan diameter 7 cm. Lakukan hingga adonan habis.
2. Isi: Campur semuia bahan isi, aduk rata.
3. Penyelesaian: ambil kulit pangsit, isi dengan 1 sendok makan bahan isi. Bentuk pinggirnya dengan cara diwiru/lipitan. Kukus hingga matang. Angkat dan sajikan hangat dengan saus pedas
4. Saus cabai: campur semua bahan. Masak hingga mendidih dan mengental. angkat
Untuk 8 Porsi
Bakpao Ayam
Kulit A:
250 gr tepung terigu protein sedang
7 gr ragi instan
125 ml air
Kulit B:
50 gr tepung terigu
25 gr gula pasir
½ sdm susu bubuk
1 sdm mentega putih
30 gr gula pasir
1 sdt baking powder
Isi:
300 gr daging ayam cincang
1 batang daun bawang, iris halus
1 putih telur, kocok lepas
1 sdm tepung maizena
1 sdm saus tiram
½ sdm mushroom suce
½ sdm minyak sayur
1 sdt minyak wijen
2 cm jahe, parut
1 sdt garam
Saus Cuka:
3 sdm cuka beras
2 sdm kecap asin
4 cm jahe, iris halus, rendam air hangat, tiriskan
Cara Membuat:
1. Kulit: Campur semua bahan A, aduk hingga kalis. Diamkan 40 menit aatau hingga adonan mengembang 2 kali lipat. Tambahkan adonan B, aduk rata. Fermentasikan lagi adonan selama 30 menit. Bagi adonan menjadi bulatan-bulatan sebesar bola pingpong. Lakukan hingga adonan habis.
2. Isi: Campur semua bahan isi, aduk rata.
3. Penyelesaian: Tipiskan kulit, isi dengan satu sendok makan bahan isi. Bulatkan kembali. Diamkan selama 30 menit. Kukus hingga matang. Angkat dan sajikan hangat dengan saus cuka sebagai pelengkap.
4. Saus Cuka: Campur semua bahan dan diamkan selama 1 jam. Sajikan sebagai pelengkap.
Untuk 8 Porsi
Hakau Kepiting
Kulit:
100 gr tepung Tang Mien*
4 sdm tepung kanji
160 ml air panas
1 sdm minyak goreng
Isi:
200 gr udang cincang
100 gr daging kepiting, rebus, haluskan
60 gr rebung kalengan, cincang
2 sdm tepung terigu
1 sdt kecap asin
2 sdt gula pasir
½ sdt ada halus
1 sdm minyak wijen
1 sdt garam halus
Pelengkap:
Saus sambal botolan
Cara Membuat:
1. Kulit: Campur tepung tang mien dan tepung terigu, aduk rata. Tuangkan air panas dan minyak sedikit demi sedikit sambil terus di aduk hingga terbentuk adonan yang bisa di pulung. Diamkan selama 15 menit. Bagi adonan menjadi bulatan-bulatan. Lakukan hingga adonan habis.
2. Isi: Campur semua bahan isi, aduk rata. Diamkan dalam lemari es selama 25 menit.
3. Penyelesaian: Ambil adonan kulit, giling setepal ¼ cm. Ambil satu sendok makan bahan isi. Bentuk pertemuan dua sisi kulit dengan cara di wiru. Lakukan hingga adonan habis. Kukus selama 10 menit. Sajikan panas dengan saus sambal botolan sebagai pelengkap.
Untuk 6 Porsi
Tepung Tang Mien: terbuat dari pati tepung terigu. Sifatnya seperti tepung kanji yang transparan jika di panaskan. Tersedia di toko yang menjual bahan makanan Cina dan swalayan terkemuka.
Ceker Ayam Tausi
Bahan:
15 buah ceker ayam
2 sdm mushroom soy sauce
600 ml air
500 ml air es
1 sdt tepung kanji
2 buah cabai merah, potong bentuk korek api
3 buah pekak/bunga lawang
¼ sdt lada halus
5 siung bawang putih, cincang kasar
4 siung bawang merah, iris halus
2 cm jahe, iris halus
1 batang daun bawang, iris halus
2 sdm tausi
1 sdm kecap asin
1 sdt garam
2 sdm minyak untuk menumis
Minyak untuk menggoreng
Cara Membuat:
1. Bersihkan ceker ayam, bumbui dengan mushroom soy sauce. Diamkan 15 menit. Panaskan minyak, goreng ceker hingga matang. Angkat. Rendam ceker dalam air es selama ½ jam. Tiriskan.
2. Rebus ceker dalam air. Tambahkan bunga lawang dan lada halus. Masak hingga ceker empuk dan kulitnya mekar. Angkat.
3. Panaskan 2 sendok makanminyak, tumis bawang merah, bawang putih dan jahe hingga harum. masukkan ceker, tausi, air tepung kanji dan bumbu lainnya. Masak hingga kuah mengental. Angkat dan sajikan panas.
Untuk 6 Porsi
Tip: Agar ceker cepat empuk, cekert bisa dipresto terlebih dahulu selama 15 menit, baru di masak sesuai resep.
10 RESEP HIDANGAN SEAFOOD POPULER NUSANTARA
Negara kita memang kaya akan hasil laut, tak salah hingga hampir seluruh propinsi mempunyai masakan seafood yang semuanya lezat dan menggoda selera.
Bagi Anda penggemar seafood, Cobalah membikinnya sendiri. 10 resep seafood popular nusantara hanya untuk Anda. Pilihanya ada Pindang Serani, Japit Udang, Palai Bada, Gulai Ikan, Kare Kepiting, Dabu-Dabu Sesi, Pallu Mara Cakalang, Kenus Mebase, Ikan Mas Woku dan Sate Bandeng. Coba salah satunya dan sajikan buat keluarga tercinta. Selamat Mencoba!
Resep Budi Sutomo & Foto: Budi Sutomo
Pindang Serani
(Jawa)
Bahan:
500 Bandeng, bersihkan, potong-potong
2 btg serai, memarkan
2cm lengkuas memarkan
3 cm jahe, iris serong tipis
4 cm kunyit iris serong tipis
7 bh bawang merah, iris tipis
2 bh tomat,belah
5 buah belimbing wuluh, belah dua
800 ml air
1 sdt gula pasir
1 sdt garam
Cara Membuat:
1. Lumuri potongan ikan dengan air jeruk nipis dan garam, biarkan beberapa saat agar bumbu meresap.
2. Didihkan air, Masukkan semua bahan kecuali ikan. Rebus hingga mendidih.
3. Masukkan Ikan, masak dengan api kecil hingga ikan matang. Angkat dan sajikan
Untuk 4 Porsi
Japit Udang
(Madura)
Bahan:
400 gr udang besar, bersihkan
150 ml santan kental
Jepitan bambu/tusuk sate
Haluskan:
8 buah cabai merah
1 cm kencur
4 bh kemiri, sangrai
7 bh bawang merah
4 bh bawang putih
1 sdt gula pasir
1 sdt garam
Cara Membuat:
1. Bumbui udang dengan bumbu yang sudah dihaluskan. Diamkan beberapa saat agar bumbu meresap.
2. Jepit/tusuk udang dengan tusukan sate. Bakar di atas bara api sambil sesekali diolesi bumbu. Setelah matang dan kecokelatan, angkat dan sajikan sebagai lauk.
Untuk 3 Porsi
Palai Bada
(Sibolaga)
Bahan:
600 gr teri nasi/medan
1 butir telur, kocok lepas
½ butir kelapa parut, sangria, haluskan
2 lembar daun mangkokan, iris halus
½ lb daun kunyit, iris halus
6 lembar daun kemangi
2 batang serai, iris halus
2 sdm air jeruk nipis
Daun pisang secukupnya
Haluskan:
6 buah cabai merah
7 butir bawang merah
2 cm jahe
2 cm kunyit
Cara Membuat:
1. Campur teri dengan kelapa sangria, telur dan bumbu-bumbu. Aduk rata.
2. Siapkan daun pisang, masukkan dua sendok makan adonan. Bungkus menyerupai pepes dan semuat dengan lidi kedua ujungnya. Lakukan hingga adonan habis.
3. Kukus palai bada selama 15 menit. Angkat. Panggang di atas bara api hingga daun pisang kecoklatan. Angkat dan sajikan.
Untuk 5 Porsi
Gulai Ikan
(Sumatra)
Bahan:
1 kg kakap/tongkol/kembung, bersihkan, potong-potong
1500 ml santan dari 1 butir kelapa
2 batang serai, memarkan
20 lembar daun kemangi
2 lembar daun mangkokan
60 gr kecombrang, iris halus
1 cm lengkuas, memarkan
2 sdm air asam
1 sdt garam.
Haluskan:
6 buah cabai merah
7 siung bawang merah
3 cm kunyit
2 cm jahe
Cara Membuat:
1. Panaskan santan dengan bumbu halus. Masak sambil di aduk hingga mendidih.
2. Masukkan ikan, kecombrang dan air asam. Masak api kecil hingga ikan matang dan kuah mengental. Angkat dan sajikan.
Untuk 4 Porsi
Kare Kepiting
(Jawa Timur)
Bahan:
1 kg kepiting, bersihkan dan memarkan cangkangnya
100 gr buncis, potong 2 cm
300 ml santan kental
800 ml santan cair
3 sdm minyak goreng
Bumbu:
2 cm laos, memarkan
2 cm jahe, memarkan
2 helai daun jeruk
2 lembar daun salam
1 sdt gula pasir
½ sdm air asam
1 sdt garam
Haluskan:
8 siung bawang merah, haluskan
4 siung bawang putih, haluskan
½ sdm ketumbar sangrai dan haluskan
4 buah kemiri, haluskan
3 cm kunyit, bakar dan haluskan
1 sdt merica, sangrai
¼ sdt jintan, sangrai dan haluskan
1 sdt terasi, sangrai dan haluskan
Cara Membuat:
1. Panaskan minyak, tumis semua bumbu sampai harum. Masukkan kepiting, masak sampai kepiting berubah warna. Tambahkan santan cair. Masak sampai mendidih.
2. Tuang santan kental, rebus hingga kuah mengental. Sesaat sebelum diangkat, tambahkan buncis dan air asam. Angkat dan hidangkan.
Untuk 4 Porsi
Dabu-Dabu Sesi
(Ambon)
Bahan:
500 gr ikan kembung
3 sdm air jeruk nipis
1 sdt garam
100 ml air
Bumbu, bakar dan tumbuk kasar:
5 siung bawang merah, bakar, tumbuk kasar
200 gr tomat, bakar, haluskan
5 buah cabai merah
Cara Membuat:
1. Kerat permukaan ikan, lumuri dengan air jeruk nipis dan garam. Biarkan beberapa saat.
2. Bakar ikan di atas bara api hingga kecokelatan. Angkat, sisihkan.
3. Campur semua ikan dengan campuran bumbu dan air. Rebus hingga air terhisap habis. Angkat dan sajikan.
Untuk 4 Porsi
Pallu Mara Cakalang.
(Makasar)
Bahan:
600 gr ikan cakalang, bersihkan, potong-potong
3 sdm minyak goreng
1200 ml air
Iris Halus:
6 siung bawang merah
2 batang serai, ambil putihnya
3 cm lengkuas
4 buah cabai merah
Haluskan:
3 cm kunyit, bakar
1 sdm daging buah keluwak
1 sdt asam jawa
1 sdt garam
Cara Membuat:
1. Lumuri ikan dengan keluwak dan asam yang telah dicairkan dengan sedikit air. Biarkan beberapa saat agar bumbu meresap.
2. Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum. masukkan air, rebus hingga mendidih.
3. Tambahkan ikan kedalam rebusan bumbu, masak dengan api kecil hingga daging matang. Angkat dan sajikan hangat.
Untuk 4 Porsi
Kenus Mebase
(Bali)
Bahan:
700 gr cumi-cumi, bersihkan, potong-potong
300 ml kaldu
2 sdm air jeruk nipis
1 sdt lada halus
3 sdm minyak goreng
4 siung bawang merah, iris halus
2 lembar daun salam
2 batang serai, memarkan
2 lembar daun jeruk purut
1 sdm air asam jawa
Haluskan:
5 buah cabai merah
5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm jahe
3 cm, kunyit, bakar
1 buah tomat
1 sdt ketumbar
5 buah kemiri
1 sdt terasi
1 sdt gula pasir
1 sdt garam garam
Cara Membuat:
1. Lumuri cumi dengan air jeruk nipis, lada dan garam. Biarkan beberapa saat agar bumbu meresap. Sisihkan.
2. Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum. Masukkan kaldu, cumi-cumi, air jeruk dan garam, masak hingga cumi matang dan kuah mengental. Angkat dan sajikan panas sebagai lauk nasi.
Untuk 4 Porsi
Ikan Mas woku
(Sulawesi Utara)
Bahan:
1 kg ikan mas, bersihkan
2 sdm air jeruk nipis
4 lembar daun jeruk purut
1 lembar daun pandan, simpulkan
2 lembar daun jintan, iris halus
1 batang daun bawang, iris halus
15 lembar daun kemangi
1 lbr daun kunyit, simpulkan
2 batang serai, memarkan
200 cc air
Minyak goreng secukupnya
Haluskan:
6 bh cabai merah
10 buah cabai
2 cm kunyit, bakar
2 cm jahe
3 buah tomat
7 butir kemiri, sangrai
1 sdt garam
Cara Membuat :
1. Lumuri ikan dengan garam dan air jeruk nipis. Biarkan beberapa saat. Goreng ikan hingga matang dan kuning kecokelatan.
2. Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum. tambahkan air, masak hingga mendidih.
3. Masukkan ikan, daun, tebal dan daun kemangi. Masak dalam api kecil hingga ikan matang. Angkat dan sajikan.
Untuk 3 Porsi
SATE BANDENG
(Banten)
Bahan :
700 gr ikan bandeng
1 butir telur, kocok lepas
¼ butir kelapa, sangria, haluskan
100 ml santan kental
1 sdt garam
Haluskan:
7 siung bawang merah
4 siung bawang putih
4 buah cabai merah
½ sdm ketumbar, sangrai
½ sdt jintan, sangrai
2 cm jahe
1 cm, lengkuas
2 cm kunyit
1 sdt asam
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
Cara Membuat:
1. Pukul-pukul ikan hingga ikan empuk. Keluarkan daging bandeng dari rongga insang. Haluskan dagingnya dan buang duri-durinya.
2. Campur daging bandeng dengan telur, kelapa halus dan semua bumbu. Aduk rata.
3. Ambil kulit bandeng, isikan campuran di atas ke dalam badan bandeng. Lumuri badannya dengan sisa bumbu. Bungkus dengan daun pisang dan bakar di atas bara api hingga matang. Angkat, potong-potong dan sajikan.
Untuk 4 Posi
Bagi Anda penggemar seafood, Cobalah membikinnya sendiri. 10 resep seafood popular nusantara hanya untuk Anda. Pilihanya ada Pindang Serani, Japit Udang, Palai Bada, Gulai Ikan, Kare Kepiting, Dabu-Dabu Sesi, Pallu Mara Cakalang, Kenus Mebase, Ikan Mas Woku dan Sate Bandeng. Coba salah satunya dan sajikan buat keluarga tercinta. Selamat Mencoba!
Resep Budi Sutomo & Foto: Budi Sutomo
Pindang Serani
(Jawa)
Bahan:
500 Bandeng, bersihkan, potong-potong
2 btg serai, memarkan
2cm lengkuas memarkan
3 cm jahe, iris serong tipis
4 cm kunyit iris serong tipis
7 bh bawang merah, iris tipis
2 bh tomat,belah
5 buah belimbing wuluh, belah dua
800 ml air
1 sdt gula pasir
1 sdt garam
Cara Membuat:
1. Lumuri potongan ikan dengan air jeruk nipis dan garam, biarkan beberapa saat agar bumbu meresap.
2. Didihkan air, Masukkan semua bahan kecuali ikan. Rebus hingga mendidih.
3. Masukkan Ikan, masak dengan api kecil hingga ikan matang. Angkat dan sajikan
Untuk 4 Porsi
Japit Udang
(Madura)
Bahan:
400 gr udang besar, bersihkan
150 ml santan kental
Jepitan bambu/tusuk sate
Haluskan:
8 buah cabai merah
1 cm kencur
4 bh kemiri, sangrai
7 bh bawang merah
4 bh bawang putih
1 sdt gula pasir
1 sdt garam
Cara Membuat:
1. Bumbui udang dengan bumbu yang sudah dihaluskan. Diamkan beberapa saat agar bumbu meresap.
2. Jepit/tusuk udang dengan tusukan sate. Bakar di atas bara api sambil sesekali diolesi bumbu. Setelah matang dan kecokelatan, angkat dan sajikan sebagai lauk.
Untuk 3 Porsi
Palai Bada
(Sibolaga)
Bahan:
600 gr teri nasi/medan
1 butir telur, kocok lepas
½ butir kelapa parut, sangria, haluskan
2 lembar daun mangkokan, iris halus
½ lb daun kunyit, iris halus
6 lembar daun kemangi
2 batang serai, iris halus
2 sdm air jeruk nipis
Daun pisang secukupnya
Haluskan:
6 buah cabai merah
7 butir bawang merah
2 cm jahe
2 cm kunyit
Cara Membuat:
1. Campur teri dengan kelapa sangria, telur dan bumbu-bumbu. Aduk rata.
2. Siapkan daun pisang, masukkan dua sendok makan adonan. Bungkus menyerupai pepes dan semuat dengan lidi kedua ujungnya. Lakukan hingga adonan habis.
3. Kukus palai bada selama 15 menit. Angkat. Panggang di atas bara api hingga daun pisang kecoklatan. Angkat dan sajikan.
Untuk 5 Porsi
Gulai Ikan
(Sumatra)
Bahan:
1 kg kakap/tongkol/kembung, bersihkan, potong-potong
1500 ml santan dari 1 butir kelapa
2 batang serai, memarkan
20 lembar daun kemangi
2 lembar daun mangkokan
60 gr kecombrang, iris halus
1 cm lengkuas, memarkan
2 sdm air asam
1 sdt garam.
Haluskan:
6 buah cabai merah
7 siung bawang merah
3 cm kunyit
2 cm jahe
Cara Membuat:
1. Panaskan santan dengan bumbu halus. Masak sambil di aduk hingga mendidih.
2. Masukkan ikan, kecombrang dan air asam. Masak api kecil hingga ikan matang dan kuah mengental. Angkat dan sajikan.
Untuk 4 Porsi
Kare Kepiting
(Jawa Timur)
Bahan:
1 kg kepiting, bersihkan dan memarkan cangkangnya
100 gr buncis, potong 2 cm
300 ml santan kental
800 ml santan cair
3 sdm minyak goreng
Bumbu:
2 cm laos, memarkan
2 cm jahe, memarkan
2 helai daun jeruk
2 lembar daun salam
1 sdt gula pasir
½ sdm air asam
1 sdt garam
Haluskan:
8 siung bawang merah, haluskan
4 siung bawang putih, haluskan
½ sdm ketumbar sangrai dan haluskan
4 buah kemiri, haluskan
3 cm kunyit, bakar dan haluskan
1 sdt merica, sangrai
¼ sdt jintan, sangrai dan haluskan
1 sdt terasi, sangrai dan haluskan
Cara Membuat:
1. Panaskan minyak, tumis semua bumbu sampai harum. Masukkan kepiting, masak sampai kepiting berubah warna. Tambahkan santan cair. Masak sampai mendidih.
2. Tuang santan kental, rebus hingga kuah mengental. Sesaat sebelum diangkat, tambahkan buncis dan air asam. Angkat dan hidangkan.
Untuk 4 Porsi
Dabu-Dabu Sesi
(Ambon)
Bahan:
500 gr ikan kembung
3 sdm air jeruk nipis
1 sdt garam
100 ml air
Bumbu, bakar dan tumbuk kasar:
5 siung bawang merah, bakar, tumbuk kasar
200 gr tomat, bakar, haluskan
5 buah cabai merah
Cara Membuat:
1. Kerat permukaan ikan, lumuri dengan air jeruk nipis dan garam. Biarkan beberapa saat.
2. Bakar ikan di atas bara api hingga kecokelatan. Angkat, sisihkan.
3. Campur semua ikan dengan campuran bumbu dan air. Rebus hingga air terhisap habis. Angkat dan sajikan.
Untuk 4 Porsi
Pallu Mara Cakalang.
(Makasar)
Bahan:
600 gr ikan cakalang, bersihkan, potong-potong
3 sdm minyak goreng
1200 ml air
Iris Halus:
6 siung bawang merah
2 batang serai, ambil putihnya
3 cm lengkuas
4 buah cabai merah
Haluskan:
3 cm kunyit, bakar
1 sdm daging buah keluwak
1 sdt asam jawa
1 sdt garam
Cara Membuat:
1. Lumuri ikan dengan keluwak dan asam yang telah dicairkan dengan sedikit air. Biarkan beberapa saat agar bumbu meresap.
2. Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum. masukkan air, rebus hingga mendidih.
3. Tambahkan ikan kedalam rebusan bumbu, masak dengan api kecil hingga daging matang. Angkat dan sajikan hangat.
Untuk 4 Porsi
Kenus Mebase
(Bali)
Bahan:
700 gr cumi-cumi, bersihkan, potong-potong
300 ml kaldu
2 sdm air jeruk nipis
1 sdt lada halus
3 sdm minyak goreng
4 siung bawang merah, iris halus
2 lembar daun salam
2 batang serai, memarkan
2 lembar daun jeruk purut
1 sdm air asam jawa
Haluskan:
5 buah cabai merah
5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm jahe
3 cm, kunyit, bakar
1 buah tomat
1 sdt ketumbar
5 buah kemiri
1 sdt terasi
1 sdt gula pasir
1 sdt garam garam
Cara Membuat:
1. Lumuri cumi dengan air jeruk nipis, lada dan garam. Biarkan beberapa saat agar bumbu meresap. Sisihkan.
2. Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum. Masukkan kaldu, cumi-cumi, air jeruk dan garam, masak hingga cumi matang dan kuah mengental. Angkat dan sajikan panas sebagai lauk nasi.
Untuk 4 Porsi
Ikan Mas woku
(Sulawesi Utara)
Bahan:
1 kg ikan mas, bersihkan
2 sdm air jeruk nipis
4 lembar daun jeruk purut
1 lembar daun pandan, simpulkan
2 lembar daun jintan, iris halus
1 batang daun bawang, iris halus
15 lembar daun kemangi
1 lbr daun kunyit, simpulkan
2 batang serai, memarkan
200 cc air
Minyak goreng secukupnya
Haluskan:
6 bh cabai merah
10 buah cabai
2 cm kunyit, bakar
2 cm jahe
3 buah tomat
7 butir kemiri, sangrai
1 sdt garam
Cara Membuat :
1. Lumuri ikan dengan garam dan air jeruk nipis. Biarkan beberapa saat. Goreng ikan hingga matang dan kuning kecokelatan.
2. Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum. tambahkan air, masak hingga mendidih.
3. Masukkan ikan, daun, tebal dan daun kemangi. Masak dalam api kecil hingga ikan matang. Angkat dan sajikan.
Untuk 3 Porsi
SATE BANDENG
(Banten)
Bahan :
700 gr ikan bandeng
1 butir telur, kocok lepas
¼ butir kelapa, sangria, haluskan
100 ml santan kental
1 sdt garam
Haluskan:
7 siung bawang merah
4 siung bawang putih
4 buah cabai merah
½ sdm ketumbar, sangrai
½ sdt jintan, sangrai
2 cm jahe
1 cm, lengkuas
2 cm kunyit
1 sdt asam
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
Cara Membuat:
1. Pukul-pukul ikan hingga ikan empuk. Keluarkan daging bandeng dari rongga insang. Haluskan dagingnya dan buang duri-durinya.
2. Campur daging bandeng dengan telur, kelapa halus dan semua bumbu. Aduk rata.
3. Ambil kulit bandeng, isikan campuran di atas ke dalam badan bandeng. Lumuri badannya dengan sisa bumbu. Bungkus dengan daun pisang dan bakar di atas bara api hingga matang. Angkat, potong-potong dan sajikan.
Untuk 4 Posi
Sunday, June 25, 2006
RESEP SELEBRITI, Rawon dan Ayam Bakar Rica ala Febby Febiola
Rawon Komplit dan Ayam Bakar Rica
Kesan ramah, supel justru sangat melekat pada dirinya. Ketika ditemui Tim Boga Sartika beberapa waktu lalu, Febby menerima kami dengan senang hati dan membeberkan menu favorit keluarganya.
Berbincang dengan Febby seperti tak ada habisnya, kalimat demi kalimat mmelucur dengan lancarnya, apalagi kalau ditanya soal keluarga yang selalu terlihat rukun dan harmonis. “ Sukurlah kalau keluarga kami di pandang harmonis, tapi ya itu, masih ada yang mengganjal tentang setatus Bruce yang masih bersetatus warga negara Perancis,” tuturnya. Febby juga menambahkan, kalau Bruce orangnya mudah beradaptasi, apalagi soal makanan. “Selera kami hampir sama, saya dan Bruce suka makan Rawon dan Ayam Bakar Rica, Ngga tau kenapa, Bruce beda dengan warga Eropa pada umumnya. Orang barat biasanya tidak suka masakan berbumbu tajam, tetapi Bruce sangat menyukainya. Cuma untuk ayam rica, cabainya aku kurangi, karena terlalu pedas untuk ukuran dia.” Apa masih sempat masak Feb? “Tentu dong, kalau ada waktu senggang, kami berdua pasti turun dapur.” Imbuh Febi sambil melirik mesra sang suami. Tapi ngomong-ngomong, memang febby begitu ya cara makannya? he...he....Budi Sutomo
Rawon Komplit
Bahan:
½ daging sapi (sandung lamur), rebus, potong dadu 2x2 cm
1600 ml air
60 gr daun melinjo
3 sdm minyak goreng
2 cm lengkuas, memarkan
2 batang serai, memarkan
2 cm jahe, memarkan
3 lembar daun jeruk
1 sdt garam/sesuai selera
Haluskan:
4 buah keluwek, ambil isinya
6 siung bawang merah
4 siung bawang putih
1 sdm ketumbar, haluskan
3 buah cabai merah, buang bijinya
4 butir kemiri, sanrai Pelengkap Sambal terasi kecambah Telur asin Timun & daun kemangi Cara Membuat:
1. Rebus daging hingga empuk, angkat, potong dadu. Sisihkan kaldunya.
2. Panaskan minyak, tumis semua bumbu halus hingga harum. Masukkan bumbu lain, daging, daun melinjo dan kaldu rebusan daging. Masak dengan api kecil, 40 menit. Angkat.
3. Penyajian: Sajikan rawon panas, panas dengan sambal terasi, taoge, kemangi dan telur asin. Untuk 5
Porsi Ayam Bakar Rica
Bahan:
1 ekor ayam muda, potong
10 bagian 1 sdm air jeruk nipis
1 sdt garam
4 sdm minyak goreng
Bumbu, Tumbuk Kasar:
8 buah cabai merah
10 buah cabai rawit
4 siung bawang merah
1 cm jahe
3 buah tomat, potong-potong
2 batang serai, ambil dalamnya
2 lembar daun jeruk purut
2 adt garam
Cara Membuat:
1. Lumuri potongan ayam dengan air jeruk nipis dan garam. Diamkan beberapa saat agar bumbu meresap.
2. Panggang ayam di atas bara api/oven hingga matang. Sisihkan.
3. Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum. tambahkan 1 sdm air jeruk nipis dan garam, aduk rata. Campurkan bumbu yang telah di tumis ke dalam potongan ayam, aduk rata. 4. Panggang kembali ayam hingga berwarna kuning kecokelatan. Angkat dan sajikan
Untuk 4 Porsi
Wednesday, June 21, 2006
HIPNOTIS UNTUK PENYEMBUHAN PENYAKIT
Penulis: Budi
Sutomo
Sebagian masarakat kita masih memandang hipnoterapi sebagai terapi yang berbau magis, mistik dan tidak rasional. Padahal dalam dalam dunia kedokteran hipnoterapi sudah diterapkan dan terbukti manfaatnya sejak dua abad silam. Penyakit apa saja yang bisa disembuhkan? Bagaimana mekanisme kerjanya?
Pada tahun 1734-1815 seorang dokter berkebangsaan Inggris memperkenalkan metode pengobatan medical hipnosis atau yang sekarang lebih dikenal hipnoterapi. Terapi ini diterapkan untuk psikoterapi, mencegah timbulnya ganguan kesehatan (prevention of diseases), peningkatan taraf kesehatan (health promotion) serta untuk upaya rehabilitasi lainnya. Di Indonesia, hipnosis sudah diakui sebagai salah satu alternatif penyembuhan yang telah teruji kebenarannya. Bahkan hipnosis kedoteran sudah menjadi seminar resmi bagi calon psikiater di FKUI. Sedangkan di RSPAD Gatot Subroto sebagai pusat hipnosis kedokteran pertama, menerapkan hipnodonsi (dental Hypnosis) untuk dokter gigi serta para psikiaternya. Jadi, jangan takut untuk mencoba manfaat hipnoterapi.
Hipnoterapi Bukan Gendam
Anggapan masarakat terhadap hipnoterapi sering diasumsikan sama dengan metode gendam yang sering digunakan untuk praktek kejahatan, keduanya memang sama menggunakan gelombang elektromanetik dan energi dalam tubuh manusia, namun ada perbedaan mendasar dalam penerapannya. Menurut Dr. Erwin, hipnoterapi bukanlah gendam atau ilmu sihir. Seperti yang banyak digunakan dalam kasus kejahatan, korban dibuat tidak sadar dan menyerahkan apa yang dimilikinya. Dalam hipnoterapi, si pasen dijadikan subjek aktif yang dipandu secara sadar dan mau menerima apa yang di lakukan terapis sehingga melakukan energinya sendiri untuk penyembuhan dimaksud. Sedangkan dalam gendam yang terjadi adalah proses magnetisme, yaitu si korban/pasien menjadi obyek pasif dan secara tidak sadar dipengaruhi energi dari si pelaku kejahatan.
Cara Kerja Hipnoterapi
Istilah hipnoterapi mengacu dari kata “Hypno” bahasa Yunani berarti tidur. Memang terapi penyembuhan hipnoterapi diawali dengan mengkondisikan pasien dalam fase relaksasi (seperti orang tertidur) sebelum dilakukan terapi inti. Hipnoterapi bekerja pada jiwa bawah sadar (alpha state) manusia. Untuk membangkitkan jiwa bawah sadarnya, pasien dalam kondisi relaksasi atau atau mengistirahatkan jiwa sadarnya. Saat jiwa sadarnya beristirahat maka jiwa bawah sadarnya akan muncul. Dalam kondisi ini rekaman bawah sadarnya seperti gangguan kesehatan yang dirasakan akan diketahui. Rekaman bawah sadar yang salah atau keliru akan diperbaharui dengan memberikan sugesti-sugesti positif oleh terapis melalui hipnoterapi. Sugesti ini diberikan secara terus menerus hingga keadaan dimana rekaman bawah sadar yang keliru menghilang dan digantikan oleh sugesti positif . Jadi cara Kerja hipnoterapi “bermain” di “piranti lunak” atau badan halus/roh dalam tubuh manusia, papar Dr. Erwin.
Dari pengalaman praktek Dr. Erwin, tingkat keberhasilannya sugesti positif pada pasien berbeda masing-masing orang. Tergantung ganguan berat-ringanya penyakit yang diderita serta kemauan untuk sembuh dari dalam diri pasien. Hipnoterapi tidak bisa langsung menyembuhkan dalam satu atau dua kali terapi, seperti kasus kecanduan narkoba atau pasien ingin berhenti merokok. Jika kecanduan narkoba atau merokok sudah sangat berat, untuk sembuh total proses terapi bisa selama dua tahun. Untuk mempercepat kesembuhan, pasien juga harus proaktif dan mempunyai kemauan yang kuat untuk sembuh. Dalam hipnoterapi, terapis hanya berperan sebagai fasilitator, pasien harus kooperatif dan sebagai subyek aktif. Agar proses terapi tepat sasaran, pasin harus benar-benar memahami betul maksud dan tujuan hipnoterapi. Harus ada kesepakatan antara pasien dan terapis, karena pasienlah sebenarnya yang paling tau apa yang dideritanya, tutur dokter yang praktek di Klinik Prorevital di daerah Cempaka Putih dan RSPAD Jakarta.
Sembuhkan Stres, Depresi dan Fobia
Hipnoterapi lebih efektif digunakan untuk mengobati ganguan kesehatan yang sifatnya fungsional. Ganguan kesehatan karena defisiensi organik dalam tubuh maupun defisiensi zat dari luar tubuh tidak bisa disembuhkan. Seperti kasus kekurangan zat gizi tertentu, dehidrasi atau ganguan penyakit kulit, tetap harus diobati dengan pengobatan medis yang lain, tidak bisa dengan hipnoterapi. Begitu juga kasus trauma fisik seperti patah tulang, tandas Dr. Erwin. Dalam prakteknya, Dr.Erwin lebih banyak menangani penyakit akibat ganguan neurosis, seperti stres, depresi, fobia, atau rasa cemas yang berlebihan.
Ganguan kejiwaan seperti stres lebih mudah disembuhkan dengan hipnoterapi, dengan memberikan sugesti, pasien bisa ditenangkan. Kebanyakan orang melakukan tindakan fisik untuk pencegahan dan penyembuhan penyakit kejiwaan. Penyakit jenis ini lebih tepat diobati dengan hipnoterapi, karena yang sakit bukan fisiknya namun jiwanya. Ganguan bioplasmik juga bisa disembuhkan dengan hipnoterapi. Ganguan bioplasmik biasanya ditandai dengan menurunnya ketahanan fisik dan mental.
Self Healing
Selain dilakukan oleh terapis, hipnoterapi juga bisa dilakukan untuk penyembuhan diri sendiri atau self healing. Sebenarnya beberapa penyakit sumbernya dari pikiran kita. Ramalan diri sendiri atau sugesti hipnosis seringkali menjadi nyata karena pikiran kita yang memasukan sugesti dalam proses pemikiran. Seperti saat kita kehujanan, di dalam pikiran kita akan tersugesti, saya akan sakit kepala atau pusing karena kehujanan. Akibatnya tubuh benar-benar mengalami sakit kepala. Padahal jika ditanamkan sugesti saya akan sehat dan tidak akan terjadi apa-apa maka sakitpun tidak akan datang. Fenomena seperti ini yang disebut oleh pengobatan memdis barat sebagai efek plasebo.
Banyak penyakit bisa disembuhkan dengan autohipnosis, berdasarkan pengalaman praktek Dr. Erwin, penyakit seperti ketergantungan narkoba, stres, vertigo, insomnia, fobia, migrain, hingga menguruskan bebrat badan bisa disembuhkan dengan autohipnosis. Pada kondisi orang sehat, autohipnosis juga bisa digunakan untuk menghindari rekaman negatif, mencegah timbulnya penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh. Ketika tercapai kondisi badan yang sehat, daya tahan tubuh juga meningkat dan badan menjadi tidak mudah sakit. Kemampuan melakukan autohipnosis bisa dipelajari dengan kursus hipnoterapi, dengan 20 kali pertemuan, biasanya Anda sudah bisa melakukan autohipnosis.
Efek Negatif dan Positif
Kelebihan hipnoterapi adalah murah, karena bisa dilakukan sendiri. Hipnoterapi juga relatif lebih efektif menghilangkan rasa nyeri dibandingkan pengobatan analgesik, termasuk morfin sekalipun. Hipnoterapi juga aman tanpa efek negatif seperti efek ketergantungan. Walaupun relatif aman, hipnoterapi mempunyai efek samping. Pada beberapa pasien bia menimbulkan abreaksi. Suatu keadaan dimana pasien keluar dari rekaman bawah sadarnya secara serentak. Akibatnya bisa menimbulkan rasa kekesalan atau kesedihan secara berlebihan, reaksinya pasien bisa tidak terkendali, namun kondisi biasanya tidak berlangsung lama dan bisa dikendalikan oleh terapis. Budi Sutomo
Tuesday, June 20, 2006
RESEP SAPO TAHU DAN RESEP DASAR KUAH SAPO
Resep: Budi Sutomo
RESEP DASAR SAPO
Bahan
3 sdm minyak untuk menumis
4 siung bawang putih, cincang halus
60 gr bawang Bombay, belah membujur, iris halus
2 sdm saus tiram
1 sdm kecap manis
1 sdm ang ciu ( arak merah/jika suka)
1 lt ml kaldu ayam/kaldu daging
1 blok kaldu instan rasa daging
1 sdt minyak wijen
1 sdt lada halus
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
½ sdm tepung kanji/tepung maizena, larutkan dengan sedikit air 3 sdm minyak goreng
SAPO TAHU JAMUR
Bahan:
250 gr tahu sutera, potong sesuai selera
60 gr tepung maizena
Minyak untuk menggoreng
200 gr udang, kupas dan bersihkan
100 gr wortel, potong serong
150 gr bok coy
1 batang daun bawang, potong serong
60 gr jamur enakitoki
Cara Membuat:
• Lumuri tahu dengan tepung maizena, goreng hingga matang dan berwarna kuning kecokelatan. Angkat dan sisihkan.
• Panaskan minyak, tumis bawang Bombay dan bawang putih hingga harum. masukkan udang, masak hingga udang berubag warna.
• Masukkan saus tiram, kecap manis, ang ciu, minyak wijen, dan bumbu lainnya. Tambahkan kaldu, sayuran, tahu dan larutan tepung kanji/maizena. Masak hingga kuah mengental dan semua bahan matang. Angkat.
• Hidangkan dalam mangkuk sapo, sajikan segera.
Untuk 4 Porsi
SAPO TAHU
Bahan:
1 resep dasar sapo
150 gr tahu sutera, potong dadu 2 x 2 cm
60 gr gr tepung terigu
Minyak untuk menggoreng
150 gr udang kupas
100 gr cumi-cumi, potong dan kerat
150 gr bunga kol, potong menurut kuntum
60 gr kapri, buang ujung-ujungnya
40 gr soun, seduh air panas, tiriskan
1 batang bawang daun, iris serong
Cara Membuat:
1. Lumuri tahu dengan tepung terigu, goreng hingga matang dan berwarna kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
2. Panaskan, tumis bawang putih dan bawang Bombay hingga harum. Masukkan udang dan cumi. Masak hingga udang dan cumi berubah warna.
3. Tambahkan tahu yang sudah di goreng, saus tiram, kecap manis, angciu, minyak wijen dan kaldu, masak hingga kaldu mendidih.
4. Masukkan sayuran, larutan tepung kanji, aduk rata. Bumbui dengan lada, garam dan gula pasir. Masak hingga semua bahan matang.
5. Siapkan mangkuk sapo, masukkan soun dan siram dengan sapo beserta isinya. Sajikan panas. Untuk 4 Porsi
Monday, June 19, 2006
JIKA PEGGY MELATI SUKMA BERKUNJUNG KE LOKASI GEMPA, apa ya yang Peggy lakukan di sana?
Rasanya belum kering air mata masarakat Indonesia tertimpa bencana Tsunami di Aceh. Kini giliran Yogjakarta dan sebagian daerah di Jawa Tengah diluluh lantakkan oleh gempa maha dahsyat. Ribuan rumah hancur, lebih dari 6000 jiwa meninggal, hanya puing-puing tersisa dan duka yang mendalam. Sungguh kejadian mengenaskan dan mengetuk rasa kemanusiaan seluruh masyarakat Indonesia. Jangan berpangku tangan, mari ulurkan tangan kita membantu meringankan beban sesama.
Bencana memang tidak bisa diterka kapan datangnya, bisa kapan saja dan di mana saja. Seperti tragedi yang terjadi Sabtu 27-5-2006 lalu. Masyarakat Yogya dan Jawa Tengah yang terkenal tenang, ramah dan santun tiba-tiba gempar ditimpa bencana. Dalam hitungan detik, gempa tektonik berkekuatan 5.9 skala Richter menghancurkan semuanya. Menurut pemantauan Stasiun Badan Meteorologi dan Geofisika Yogyakarta, gempa terjadi di Samudra Hindia pada pukul 05.53. Tepatnya 38 kilometer di selatan Yogyakarta pada kedalaman 33 kilometer dibawah laut. Gempa tektonik ini terjadi karena tumbukan lempeng tektonik Indo-Australia dengan lempeng Eurasia. Benturan antar lempeng mengakibatkan gempa hebat, bumi bergoncang meratakan hampir semua bangunan di atasnya.
Tidur Di Tenda, Kebanjiran dan Makan Seadanya
Hari ketiga saya berkunjung ke lokasi gempa, masih banyak daerah yang belum mendapatkan bantuan. Baik makanan maupun pengobatan medis, terutama di daerah-daerah terpencil. Seperti di Desa Ketonggo, Kecamatan Pleret dan Desa Gilang Harjo, Kecamatan Pandak-Bantul. Semakin masuk ke pedalaman, kondisi korban akibat kempa semakin mengenaskan, banyak korban dengan luka bernanah karena infeksi luka tak tertangani. Makan pun seadanya, bahkan ada beberapa orang yang hanya makan ubi dan sayuran hasil bumi karena stok bahan makanan habis, sedangkan pasar tidak buka karena ikut hancur diguncang gempa. Seperti penuturan Surani, warga Kecamatan Pleret-Bantul, kepada Dokter Kita. “Rumah saya hancur mas, uang tidak ada dan bahan makanan habis. Terpaksa saya makan ubi rebus dan sayur daun singkong karena bantuan hanya dua bungkus mi instan, lebih baik saya kasihkan anak-anak saya,” ujar korban yang salah satu anaknya mengalami patah tulang. Sedangkan Trisno, seorang warga di Desa Gilang Harjo, Kecamatan Pandak terpaksa bersama keluarganya tidur di makam karena rumahnya hancur tak tersisa dan belum kebagian tenda. Di daerah ini saya beserta tim dari Majalah Dokter Kita beserta tim medis Jakarta Medical Center dan Yayasan Perempuan Demokrat melakukan pengobatan medis, membagikan sembako, pakaian, handuk, sabun, makanan bayi dan susu.
Dampak gempa ternyata tidak hanya menimpa warga Yogyakarta, sebagian wilayah Jawa Tengah, terutama Kabupaten Klaten juga mengalami hal serupa. Walaupun lokasinya cukup jauh, Klaten termasuk daerah yang rusak parah. Lebih dari 11.253 rumah rata dengan tanah dan 798 orang tewas, demikian data resmi yang diperoleh dari Posko Pemda Klaten. Pengamatan saya di wilayah ini. Sepanjang perjalanan, terutama di Kecamatan Wedi dan Ngantiwarno, banyak rumah yang roboh, sebagian rumah terlihat utuh, namun retak-retak sehingga tidak layak huni.
Banyak warga di Kecamatan Wedi dan Ngantiwarno memilih tidur di luar rumah dengan mendirikan tenda darurat. Sebagian besar kondisi rumah, masih dibiarkan saja dengan harta benda tertimbun di dalamnya. Penderitaan korban diperburuk dengan datangnya hujan hampir tiap malam, apalagi listrik padam sehingga suasana sangat mencekam. Pengungsi di tenda darurat harus rela basah kuyup kebanjiran. “Gimana lagi mas, walaupun hujan saya nggak berani tidur di dalam rumah karena sebagian bangunan sudah roboh dan dinding retak-retak,” penuturan Mujianto, warga Ngantiwarno-Klaten sambil menatap kosong rumahnya yang sudah menjadi runtuhan puing-puing. Pengamatan di lapangan, daerah ini sudah banyak tenaga medis yang diperbantukan, sehingga rombongan DK-JMC hanya membagikan kasur, susu, sembako dan pakaian. Sungguh derita yang tidak tahu kapan akhirnya. Mudah-mudahan Tuhan memberikan kekuatan dan ketabahan bagi saudara-saudara kita yang tertimpa bencana.
Berikut beberapa komentar Persiden dan tokoh masarakat tentang Gempa Yogya Persiden SBY
Setelah meninjau korban gempa, kepada Pers, persiden berpesan jika musibah yang menimpa Yogyakarta dan Jawa Tengah ini merupakan bencana yang tidak bisa dielakkan. Sesama warga negara dan semua potensi bangsa harus bahu-membahu membantu korban. Uluran tangan kita dan bantuan dalam bentuk apapun sangat berarti bagi para korban untuk meringankan beban sesama.
Andi Malarangeng “Mari Kita Ringankan Beban Korban”
Ketika di wawancarai penulis di lokasi gempa, juru bicara presiden, Andi Malarangeng menjelaskan. Bantuan untuk korban gempa diusahakan secepat mungkin sampai ke lokasi bencana. Baik di kota maupn di desa-desa terpencil yang susah dijangkau. Jalur udara akan ditempuh untuk daerah yang tidak bisa dilalui lewat jalur darat karena jalan yang sempit maupun rusak akibat gempa.
Andi juga menghimbau agar masarakat yang tidak terkena gempa hendaknya jangan berpangku tangan, bantu sebisa mungkin untuk meringankan beban para korban. Menanggapi isu penjarahan, Andi menjelaskan agar jangan dibesar-besarkan, penjarahan tidak sepenuhnya terjadi, ini hanya karena kebutuhan masarakat yang mendesak memerlukan bantuan sehingga mereka melakukan tindakan ini. Minta pengawalan polisi agar bantuan yang disampaikan sampai ketujuan.
Peggy Melati Sukma Sedih
Melihat Korban Berjatuhan
Salah satu artis yang sangat konsen terhadap kemanusiaan adalah Peggy Melati Sukma. Terbukti selang beberapa hari setelah terjadinya gempa, Peggy langsung terjun ke lokasi gempa untuk membantu meringankan korban. Dana yang dikumpulkan, baik berupa uang, pakaian maupun sembako langsung diberikan kepada para korban. Kepada Dokter Kita, Peggy mengaku sangat sedih melihat banyaknya korban berjatuhan. Tidak hanya orang dewasa namun anak-anak dan orang lanjut usia. “Lakukan dong apa yang kita bisa, jangan hanya menjadi penonton, mereka sangat memerlukan bantuan,” ujar Peggy dengan nada serius sambil mengobati salah satu bayi yang terluka akibat tertimpa reruntuhan rumah.
Monday, June 12, 2006
RAHASIA MEMBUAT ROTI EMPUK ALA BAKERY DAN INFORMASI BUKU TERBARU "Roti ala Bakery"
Informasi Buku "Roti Ala Bakery"
Pengarang: Budi Sutomo
Penerbit: Primamedia Pustaka (Gramedia Group)
Harga: Rp.20.000
Isi: Buku ini berisi tentang pengetahuan dasar membuat roti, dari mengenal bahan, teknik pembuatan, resep yang sudah diuji coba dan rahasia sukses membuat roti. Di dalam buku ini sengaja dipilihkan resep roti yang populer di bakery sehingga bisa menjadi inspirasi anda untuk berwiraswasta.
Informasi dan Pemesanan: 021-5360441
SUKSES MEMBUAT ROTI
Hampir semua orang mengenal roti, bahkan bagi keluarga tertentu roti sudah menjadi menu tetap untuk sarapan pagi. Selaian rasanya yang lezat dan mudah di dapat, roti juga mengandung karbohidrat cukup tinggi sehingga bisa menjadi alternatif lain sumber kalori.
Sejarah Roti
Kita pasti tidak menyangka, makanan yang terbuat dari tepung terigu, yeast, bahan cair, lemak, gula dan garam, sudah ada semenjak ribuan tahun lalu. Cikal bakal roti berasal dari bangsa Mesir Kuno, tentu saja mereka mengolah dengan bahan dan cara yang masih sederhana, sehingga bentuk dan rasanya juga belum sesempurna sekarang. Seiring dengan perkembangan zaman, bentuk dan citarasa roti semakin beragam. Pada abad pertengahan, evolusi roti telah mencapai puncaknya, terutama di Benua Eropa. Pada saat itu cita rasa roti sudah sama seperti yang kita temukan saat ini, begitu juga dengan bentuk dan variasinya.
Makanan empuk bercitarasa lembut ini memang mudah diterima siapa saja. Tetapi pernahkah anda terpikirkan untuk mencoba membuatnya?. Tidak ada salahnya, disaat ada waktu senggang Anda berkreasi untuk membuatnya. Tentu ada kepuasan tersendiri dan sangat menyenangkan jika Anda menyuguhkan roti fresh from the oven hasil karya sendiri buat keluarga tercinta. Sebenarnya roti sangat mudah dibuat asalkan memperhatikan mutu bahan, ketepatan timbangan, teknik pengolahan dan suhu pengovenan. Pada kesempatan ini, tim boga kartini mengupas tuntas seluk beluk pembuatan roti, mulai dari bahan dasar sampai metode pembuatan.
Bahan Dasar Roti
Tepung terigu adalah bahan utama dalam pembuatan roti. Perhatikan di dalam memilih jenis terigu. Jenis yang paling tepat adalah tepung terigu jenis hard wheat dengan kandungan gluten di atas 12,5 %. Kandungan glutennya yang tinggi akan membentuk jaringan elastis selama proses pengadukan. Pada tahap fermentasi gas yang terbentuk oleh yeast akan tertahan oleh jaringan gluten, hasilnya adonan roti akan mengembang besar dan empuk teksturnya. Jangan Anda bersepekulasi dengan menambahkan jenis tepung-tepungan yang lain, kalau tidak roti akan padat, berat, bervolume kecil dan teksturnya kasar.
Air atau cairan (susu segar, bir, sari buah-buahan dll) dalam pembuatan roti mempunyai banyak fungsi. Dengan tercampurnya tepung dengan air akan memungkinkan terbentuknya gluten. Selain itu air juga berfungsi mengontrol kepadatan adonan dan membantu penyebaran bahan-bahan lain agar dapat tercampur rata. Untuk adonan roti, gunakan air dengan pH normal (air minum) sehingga mendapatkan roti yang maksimal.
Roti tidak akan mengembang tanpa menambahkan yeast atau ragi ke dalam adonan. Jenis yeast yang digunakan adalah golongan khamir jenis Saccaromyces Cerevisiae. Mikroorganisme ber sel satu inilah yang berkerja selama proses fermentasi, selama proses fermentasi yeast merubah karbohidrat dan gula menjadi gas karbondioksida (CO2) dan alkohol. Zat inilah yang menjadikan adonan mengembang, terbentuk serat-serat pada adonan dan aroma harum khas roti.
Lemak juga bahan yang sering di tambahkan pada pembuatan roti. Margarin dan butter adalah pilihanya. Di dalam adonan lemak dapat menahan gas CO2 keluar dari adonan sehingga akan diperoleh volume roti lebih besar. Untuk mendapatkan citarasa yang lezat disarankan menggunakan butter, sedangkan margarin menjadikan roti beraroma lebih ringan.
Gula, garam dan bread improver. Ketiga bahan ini tidak mutlak diperlukan, namun demikian jika ditambahkan sesuai dengan kebutuhan akan menjadikan kualitas roti lebih baik. Penambahan gula secara tepat akan membuat kerak roti lebih bagus, memberikan citarasa manis dan proses fermentasi berjalan lebih cepat karena gula adalah sumber makanan bagi yeast. Garam berperan sebaliknya, penggunaan garam yang berlebihan akan menghambat kerja ragi sehingga proses fermentasi berjalan lambat. Namun demikian garam dapat meningkatkan citarasa gurih dan membuat jaringan gluten lebih kuat. Jika anda menginginkan roti bertekstur lebih empuk, tambahkan bread improver. Bahan ini akan membantu memperbaiki tekstur roti menjadi lebih lembut dan empuk.
Proses Pembuatan Roti
Adonan roti dapat dibuat dengan tiga metode. Pertama metode sponge and dough, metode ini dibuat dengan dua tahap, pertama dengan membuat adonan biang, dari adonan biang kemudian ditambahkan bahan-bahan lain, diaduk sampai kalis baru difermentasikan. Kedua metode straight dough. Metode ini paling tepat karena semua bahan di campur menjadi satu, di aduk sampai kalis dan di fermentasikan. Terakhir adalah metode no time dough, proses pembuatanya sama seperti metode straight dough namun proses fermentasinya dipersingkat bahkan terkadang tidak difermentasikan. Kekurangan metode ini, volume roti tidak akan maksimal, aroma khas roti tidak terbentuk dan memerlukan bread improver lebih banyak sebagai bahan pengembangnya. Penggunaan suhu oven dalam pembuatan roti juga harus tepat. Suhu yang paling sesuai adalah kisaran 180 – 200 derajat C dengan waktu pemanggangan 20 – 25 menit
Jika Anda rajin mencoba dan mengikuti petunjuk resep dengan baik, kami yakin Anda akan berhasil dalam membuat roti. Seluruh keluarga pasti akan menyambut gembira menikmati lezatnya roti bikinan mama. Selamat Berkreasi !. (Budi Sutomo)
Friday, June 9, 2006
INFORMASI LENGKAP VIRGIN COCONUT OIL ( VCO ), MANFAAT DARI PENGAKUAN SEORANG DOKTER YANG MENDERITA DIABETES MELLITUS / KENCING MANIS
BUKU TERBARU DARI BUDI SUTOMO
Judul: Menu Sehat VCO
Pengarang: Budi Sutomo & Yuni Harlinawati
Penerbit: Puspa Swara
Terbit Tahun: 2006
Harga: Rp.34.000
Isi: Mengulas beragam manfaat VCO, cara membuatnya, serta 100 resep masakan menggunakan VCO sebagai pengganti minyak. dengan emmiliki ini, anda akan tau cara mengkonsumsi vco dengan cara yang lebih "manis"
VCO, MINYAK KELAPA MURNI UNTUK BERAGAM PENYAKIT
Penulis: Budi Sutomo
Setelah masyarakat merasakan manfaat mengkudu dan dikejutkan oleh fenomena buah merah yang masih dalam penelitian, sekarang minyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO) mulai mengemuka. Senyawa ini dipercaya mampu mengobati aneka penyakit. Apa benar demikian?
Minyak kelapa sebenarnya bukan produk baru bagi masyarakat kita. Sejak dahulu masyarakat sudah terbiasa mengonsumsi minyak ini, baik untuk memasak maupun sebagai ramuan obat tradisional. Hasil riset para ahli baru-baru ini membuktikan bahwa minyak kelapa murni baik untuk kesehatan.
Pamor minyak kelapa sempat meredup setelah media barat memberitakan beragam kekurangan minyak kelapa salah satunya karena kandungan asam lemak jenuh yang cukup tinggi. Alhasil mereka menganjurkan untuk mengkonsumsi minyak kelapa sawit minyak sayur, atau minyak jagung.
Kenyataan membuktikan, Amerika Serikat dimana penduduknya banyak mengonsumsi minyak sayur, angka kejadian penyakit jantung cukup tinggi. Artinya, pendapat bahwa minyak sayur lebih aman dibanding minyak kelapa mulai dipertanyakan.
Sementara itu riset yang dilakukan oleh dr Weston A Price seorang ahli gizi dari Amerika Serikat menunjukkan konsumsi minyak kelapa tidak serta merta mengakibatkan penyakit jantung. Penelitian yang dilakukan di pulau Pukapuka, Selandia Baru menemukan bahwa kasus penyakit jantung disana sangat rendah, padahal sebagian besar penduduknya mengonsumsi minyak kelapa dalam jumlah yang sangat besar, sekitar 60% dari total kalori yang dikonsumsi
Berbagai manfaat VCO
Sebenarnya, penelitian klinis yang mendalam tentang manfaat VCO belum terlalu banyak, sehingga secara medis manfaat VCO belum bisa dipertanggungjawabkan. Meskipun demikian ada ahli yang merasakan manfaat VCO ini untuk mengobati penyakit. Salah satunya adalah dr Zainal Gani, dokter yang juga menjadi pengarang buku Bebas Segala Penyakit Dengan VCO.
Menurut dokter Zainal, VCO memiliki kandungan asam laurat yang tinggi. Asam laurat merupakan asam lemak jenuh berantai sedang atau disebut juga dengan medium chain fatty acid (MCFA). Asam lemak ini sangat mudah diserap oleh tubuh, tidak ditimbun dulu sebagai lemak seperti asam lemak berantai panjang.
Beberapa penelitian ilmiah menemukan beragam manfaat VCO bagi kesehatan dan pengobatan penyakit. VCO diyakini mampu mengatasi beragam ganguan kesehatan, seperti penyakit saluran pencernaan dan penyakit degeneratif. Menurut standar internasional, VCO baru akan berkhasiat jika di dalam minyak kelapa murni ini terkandung asam laurat minimal sebanyak 25%.
Berdasarkan pengalaman pribadi, dokter Zainal mengutarakan bahwa VCO mampu menurunkan kadar gula darah. Sebagai pengidap diabetes mellitus, dokter Zainal melakukan percobaan terhadap dirinya sendiri. Hasilnya, kandungan gula darahnya turun dari 265 menjadi 165 ml/dl dalam kurun waktu semalam. Hal itu dia alami setelah dia mengonsumsi VCO 30 cc sebanyak 3 kali sehari.
Selain itu menurut dokter Zainal, VCO juga bermanfaat mengurangi risiko kanker. Asam lemak jenuh rantai sedang dalam VCO dipercaya dapat bersifat sebagai anti karsinogenik yang mampu mencegah dan memerangi agen-agen karsinogenik pemicu timbulnya sel kanker.
Jika Anda punya masalah dengan gigi, Dr. Zainal juga menyarankan untuk mengonsumsi VCO. Menurutnya, MCFA VCO di dalam tubuh dapat mempermudah penyerapan mineral seperti Mg dan Ca, yang termasuk mineral penting dalam pembentukan dan perawatan gigi. Asam lemak VCO di dalam tubuh juga akan diubah menjadi zat yang bersifat sebagai antimikroba. Antimikroa inilah yang akan memerangi bakteri penyebab masalah gusi dan gigi berlubang.
Hasil penelitian dr Condrado Dayrit asal Filipina menunjukkan bahwa asam laurat dan asam kaprat yang terkandung di dalam VCO mampu membunuh virus. Di dalam tubuh, asam laurat diubah menjadi monolaurin sedangkan asam kaprat berubah menjadi monokaprin. Senyawa ini termasuk senyawa monogliserida yang bersifat sebagai antivirus, antibakteri, antibiotik dan antiprotozoa. Monokaprin ini yang digunakan pada suplemen bermerek Capricidin untuk memerangi virus HIV.
Berbagai informasi tentang manfaat VCO tersebut memberikan harapan baru akan munculnya sebuah zat yang bisa bermanfaat untuk kesehatan manusia. Meskipun demikian sampai saat ini masih belum diketahui secara pasti mekanisme yang mendasari berbagai manfaat VCO. Artinya, masih perlu dilakukan penelitian mendalam tentang manfaat VCO sebelum dipastikan bahwa senyawa ini memang bermanfaat bagi kesehatan.
Bagaimana membuat VCO?
VCO adalah minyak nabati yang dibuat dari buah kelapa (Cocos nucifera L). Proses pembuatannya dimulai dari pemilihan buah kelapa. Kelapa tua segar adalah bahan baku terbaik. Setelah kulit arinya yang berwarna kecoklatan dikupas, buah kelapa diparut dan diperas menggunakan mesin pemeras santan (coco milk expeller) atau dengan tangan secara manual. Perasan santan kental kemudian dimasak dengan suhu di bawah 60oC. Sampai terbentuk lapisan belondo (endapan protein kelapa) pada bagian paling bawah, air dan lapisan minyak murni berwarna bening pada lapisan paling atas. Hasil minyak tidak mempunyai rasa dan beraroma khas kelapa. Minyak inilah yang dikenal dengan sebutan minyak perawan atau VCO.
Proses pembuatan VCO juga bisa dilakukan dengan proses dingin tanpa pemanasan. Langkah pertama memeras santan menggunakan air kelapa, proses berikutnya menambahkan enzim dari nanas (ananase), getah pepaya (papain) atau Kepiting sungai/yuyu yang dihaluskan. Selain dengan menambahkan enzim, fermentasi juga bisa dilakukan dengan menambahkan starter khamir Saccharomyces cereviseae atau ragi roti. Fermentasikan dalam suhu 30oC – 35oC selama 12 jam. Diamkan selama satu malam, keesokan paginya tinggal memisahkan blondo dengan minyak kelapa murni.
Baru Sebatas Bahan Pangan Fungsional
Kepada penulis, Prof DR Ir Made Astawan, MS, ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) menjelaskan, konsumsi VCO di kalangan mayarakat dan peredaran VCO yang semakin mudah diperoleh perlu diwaspadai. Sejauh ini penelitian manfaat VCO terhadap pengobatan penyakit baru penelitian awal dan belum diuji klinis. Manfaatnya baru sebatas meningkatkan stamina tubuh, mirip suplemen pangan fungsional dan belum dikategorikan sebagai obat. Klaim produsen yang menyatakan VCO bisa menyembuhkan beragam penyakit sebenarnya cenderung menyesatkan. Apalagi untuk penderita penyakit tertentu seperti diabetes. Para penderita diabetes sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi VCO.
Kandungan Nutrisi dan Asam Lemak VCO/100 g
Energi: 3.760 kal
Protein: 0
Karbohidrat: 0
Gula: 0
Lemak: 100 g
Lemak jenuh: 92,1 g
Medium chain fatty acids (MCFA)
Asam kaprilat: 8 g
Asam kaprat : 10 g
Asam laurat : 48 g
Asam Miristat: 17 g
Long chain fatty acids (LCFA)
Asam palmitat: 9 g
Asam stearat : 2 g
Polyunsaturated : 2,1 g
Sumber: Muray Price, Ph.D. 2003. Terapi Minyak Kelapa.
Tuesday, June 6, 2006
RESEP STEAK LEZAT ALA HOTEL UNTUK RUMAHAN
Steak pertama kali diperkenalkan oleh tentara Inggris di Perancis setelah perang Waterloo. Hidangan ini biasanya terbuat dari sekerat daging dengan berat 100 hingga 400 gr. Teknik pembuatanya bisa di panggang atau di goreng dengan sedikit lemak atau minyak.
Kini steak berkembang ke seantero jagad, termasuk Indonesia. Bahannya juga bervariasi dengan bumbu atau saus mengikuti selera masyarakat setempat. Jika Anda penikmat steak, sah saja jika mau memodifikasinya dengan bahan atau bumbu sesuai selera. Bagi para pemula, jangan berkecil hati, 10 resep steak lezat, praktis namun dengan penyajian yang menawan layaknya masakan hotel berbintang. Tentunya masih ditambah saus pelengkap penyempurna cita rasa yang istimewa.
Tips Mengolah Steak
Agar hasil steak maksimal, simak tips berikut:
1. Apapun dagingnya usahakan memotong dengan cara melawan urat agar daging tidak liat.
2. Jika steak disajikan dalam bentuk potongan besar, rendam dalam bumbu lebih lama agar bumbu meresap dan beri pengempuk daging (serbuk papain) agar tekstur daging tidak liat.
3. Pilih daging bagian terlunak seperti sirloin atau topside untuk hasil steak maksimal.
4. Jangan pernah memasak steak terlalu lama karena tekstur daging akan liat dan rasa manis khas daging menjadi hilang.
5. Layukan daging dalam freezer selama semalam agar tekstur daging lebih empuk.
6. Tingkat kematangan steak ada beberapa macam, seperti:
• Very Rare : untuk 225 gr daging dimasak 1 menit setiap sisinya. Pada tingkat ini, bagian luar daging berubah warna, sedangkan dalamnya masih mentah.
• Rare : untuk setiap 225 gr daging, dimasak 2 menit setiap sisinya. Warna permukaan merah muda, sedang dalamnya mentah dan berdarah.
• Medium: untuk 225 gr daging dimasak 3-4 menit setiap sisinya. Bagian luar berwarna kecoklatan, dalamnya merah muda hampir matang.
• Well done : untuk 225 gr daging dimasak 5 menit setiap sisinya. Daging matang, Untuk penggemar steak tingkat kematangan ini tidak desarankan sebab daging kehilangan gurihnya..
SIRLOIN STEAK ALA KENTUCKY
Untuk 2 porsi
Bahan:
500 gr daging sapi sirloin (pangkal paha)
30 gr paterseli cincang
4 siung bawang merah
½ sdm pasta tomat
¼ sdt tepung terigu
125 ml air/kaldu daging
2 sdm mentega
1 sdm red wine/kentucky
¼ sdt lada halus
½ sdt garam halus
Pelengkap:
100 gr bawang bombay goreng/onion ring
100 gr pure kentang
75 gr setup sayuran
Cara Membuat:
1. Potong daging menjadi tiga atau empat bagian. Rendam daging dalam larutan garam, daun paterseli, lada dan garam. Diamkan 30 menit agar bumbu meresap.
2. Panaskan mentega pada grill pan. Masukan daging dan masak sampai daging matang. Angkat daging dari perapian, potong-potong.
3. Saus: Tumis bawang bombay pada wajan bekas menggoreng steak, masukkan tepung terigu, pasta tomat, lada dan garam. Setelah harum, tambahkan air/kaldu, masak sambil diaduk hingga saus mengental. Sesaat sebelum diangkat, tambahkan kentucky/red whine.
4. Penyajian: Siapkan piring saji, atur daging, onion ring, pure kentang dan setup sayuran. Siram dengan saus dan sajikan segera.
CORDON BLEU STEAK SAUS VELOUTE DE POISSON
Untuk 2 porsi
Bahan:
500 gr dada ayam
4 lembar daging asap
4 lembar keju cheddar lembaran
75 gr tepung panir
60 gr tepung terigu
2 butir telur, kocok lepas
Perendam:
½ sdt lada halus
½ sdt garam halus
150 ml susu tawar cair
Pelengkap:
Kentang goreng
Setup asparagus
Veloute De Poisson Sauce:
½ sdm tepung terigu
½ sdm bawang bombay cincang
150 ml kaldu ikan/ayam
1 sdm mentega
1 sdt white wine
1 sdt air jeruk lemon
Cara Membuat:
1. Belah filet dada ayam (jangan sampai putus), tipiskan dengan pemukul daging, sisihkan.
2. Rendam dalam bahan perendam 30 menit hingga bumbu meresap.
3. Isi filet dengan daging asap dan keju lembaran. Lapisi filet dengan tepung terigu, telur dan tepung panir. Goreng dalam campuran minyak dan mentega sampai matang dan berwarna kuning kecoklatan. Angkat
4. Saus: Panaskan mentega, tumis bawang bombay sampai harum. Masukan tepung terigu, aduk rata. Tambahkan kaldu ayam, lada dan garam. Masak sampai tekstur saus mengental, sesaat sebelum, diangkat tambahkan white wine dan air jeruk lemon.
5. Penyajian: Sajikan cordon bleu steak dengan kentang goreng, setup asparagus dan saus pelengkap.
STEAK SAUS TERIYAKI
Untuk 2 porsi
Bahan:
500 gr daging sirloin, potong dengan ketebalan 1½ cm
2 sdm mentega
½ sdt lada halus
garam secukupnya
1 sdm kecap asin
Saus teriyaki :
2 sdm kecap asin
1 sdm mirin
1 sdt gula pasir
1 sdm bawang putih cincang
½ sdt lada halus
60 ml kaldu daging
1 sdm minyak goreng
1 buah cabai merah, potong dadu kecil
1 buah cabai hijau, potong dadu kecil
Cara Membuat:
1. Bumbui daging dengan lada, garam dan kecap asin, diamkan 30 menit agar bumbu meresap.
2. Panaskan mentega dalam grill pan, panggang daging sambil dibalik-balik sampai matang. Angkat.
3. Saus Teriyaki: panaskan mentega, tumis bawang putih sampai harum. Masukan kaldu dan bumbu-bumbu lain. Masak sampai mendidih, angkat dan sajikan sebagai pelengkap steak.